Wednesday 14 February 2018

360 Hari

Rasanya masih teringat jelas saat pertama kali tangis haru ku keluar saat menginjakan kaki di Bandara Nasional Belgia 19 Februari lalu. Saat ini saya sudah harus melangkah meninggalkan negara kecil yang banyak memberi saya pengalaman baru dalam hidup ini. Hari ini kembali ke Bandara ini, dan pergi bersama sayap raksasa menuju negara baru yang akan memberi saya banyak pelajaran baru pula. Aaah Belgia, terima kasih untuk semua pengalaman yang ku dapat disini. Negara kecil ini mengajarkan ku untuk berpikiran lebih terbuka, kepada siapapun. Negara ini sangat baik kepada minoritasnya, muslim di negara ini tidaklah sulit menemukan tempat makan halal (walaupun ragamnya tidak cukup banyak) tapi patut diacungi jempol, negara ini tidak anti terhadap jilbabku, negara kecil yang ramainya sangat 'pas' untukku. Saat beberapa waktu lalu berkesempatan mengunjungi Paris, yang langsung terpikir di benakku adalah "aku lebih menyukai Brussels". Ya, karena Paris terlalu ramai untukku rasanya tidak mudah untukku berada ditempat seramai Paris. Negara maju ini masih bisa dikatakan cukup tertinggal dalam segi pembangunan dibandingkan negara Eropa lainnya, beberapa tempat memerlukan waktu yang sangat lama untuk perbaikannya tapi Belgia mengajarkanku untuk patuh pada peraturan, dan juga tetap mempedulikan lingkungan dan sekitar. Di Belgia tidak perlu takut saat kamu menyebrang jalan walau tanpa memberikan tanda "mengangkat tangan" karena para pengendara akan otomatis berhenti saat ada seseorang menyebrang jalan. Saking baiknya terkadang saat kamu behenti di pinggir jalan dan lampu pejalan kaki masih merah, ada saja pengendara baik yang behenti dan mempersilahkan pejalan kaki lebih dulu untuk lewat. Negara ini selalu mengutamakan kepentingan publik dibanding kepentingan pribadinya. Walaupun jadwal transportasi umum disini tidak se-tepat waktu di Swiss misalkan, tapi tetap saja kenyamanan masih akan terasa dalam transportasi umum. Rasanya meningglakn keluarga yang setahun bersama itu, berat. Nyatanya saetu tahun bukan waktu yang singkat untuk kebersamaan kami lalu. Dan terjadilah adegan drama melow saat keberangkatan menuju Norwegia. Aaaaaah D's family time flies, you've grown up become a smart little girl kid, i missed you already even since i left. Thankyou isn't enough for all those experiences, gift, facility, attention, etc. Now, i had to say goodbye Zaventem see you when isee you again ^^ 

with so much love from Kjeller

No comments: