Saturday 10 March 2018

Apa rasanya jadi seorang "introvert"

Picture was taken in Ghent,Belgium


Pernah suatu hari saya mengatakan pada diri saya bahwa saya harus berubah, saya harus membuka diri untuk sekedar bergaul dengan lingkungan baru yang berbeda. Dan itu saya lakukan, saya bergabung dalam suatu komunitas bahasa sewaktu saya di Jakarta, tapi apakah saya punya banyak teman? ini yang menjadi pertanyaan untuk diri saya sendiri, kenapa sebegitu sulitnya saya untuk berteman? Saya pernah berpikir ingin rasanya seperti beberapa teman atau kenalan yang bisa dengan mudahnya berbaur dengan siapa saja tapi saya percobaan yang saya lakukan nampaknya belum bisa dibilang berhasil. Permasalahan yang selalu sama ketika saya memulai pertemanan baru di lingkungan yang baru, yaitu intensitas berbicara dan juga topik pembicaraan. Saya selalu bingung untuk melanjutkan percakapan, tidak ada masalah dalam berbasa-basi untuk memulai sebuah percakapan tetapi setelahnya saya selalu bingung topik apa yang sebaiknya saya bahas untuk melanjutkan percakapan tersebut. hmmmm, dan ini situasi ini selalu berakhir dengan "hening". Itu kenapa yang selalu jadi alasan saya agak malas bergabung dalam komunitas baru, karena at the end saya selalu asik dengan dunia saya sendiri. Tapi, yah jika saya bertemu dengan seorang yang saya rasa "klik" maka saya akan berubah menjadi 180 derajat menjadi seorang yang sangat banyak bicara. Masalahnya tidak mudah bertemu dengan lawan bicara yang seperti itu. Mungkin kebanyakan orang yang bertemu saya merasa malas berbicara kepada saya karena pembawaan saya yang kurang "asik". Saya selalu ingin bisa memulai sebuah hubungan baru (bukan berarti hubungan antar laki-laki dan perempuan yah) tetapi saya selalu kehabisan bahan pembicaraan. Sempat beberapa waktu lalu saya berpikir rasanya tidak enak kepada teman-teman baru yang karena sifat saya yang kurang terbuka ini, saya jadi seperti tidak memperdulikan mereka. Padahal, sebenarnya saya ingin rasanya memulai percakapan berbincang apapun tapi satu hal dalam diri saya yang membuat saya merasa tidak mudah melakukannya. Rasanya jadi "introvert"? sejauh ini saya sangat menikmati dunia saya, sejauh ini saya tidak pernah merasa takut, bosan atau kehabisan ide untuk menikmati waktu saya saat "sendiri" sejujurnya saya sangat menikmati waktu saat saya sendiri. Saat ini, saya masih terus belajar untuk ber-sosialisasi 





with love from Kjeller

No comments: